Cara Merawat Kelinci

oke, langsung saja, berikut adalah cara-cara merawat kelinci / membeli kelinci yang perlu anda perhatikan. diantaranya :

1.       Sebaiknya anda Jangan membeli kelinci anakan yang umurnya masih di bawah 2 bulan. Karena akan mengakibatkan kelinci anakan itu mudah mati karena kekebalan tubuhnya masih rentan.

2.       Kebanyakan Kelinci yang dijual di petshop atau pinggir jalan sering dibilang berumur 1 bulan, bahkan ada yang bilang 2 bulan. Kita gak tau betul karena kelinci itu gak punya akte. :D . Para pedagang kadang berbohong mengatakan kelinci itu umur 1 bulan, padahal tubuhnya kecil-kecil, biasanya baru berumur 20-25 hari.  Umur dua bulan aja sebaiknya jangan dibeli, apalagi yang baru berumur segitu.

3.       Kelinci yang baru berumur di bawah 3 bulan sangat rawan dibawa di perjalanan jauh melewati jarak tempuh 100 km. Karena kelinci bisa stres dan bisa menybabkan kematian.

4.       Jangan percaya dengan anggapan kelinci tidak boleh diberi air minum. Banyak yang beranggapan bahwa kelinci kebutuhan airnya cukup dari rumput. Semua makhluk hidup butuh air minum, terlebih lagi kelinci anakan yang baru saja dipisahkan dari induknya. dan rumput kandungan airnya sangat sedikit. Tidak akan cukup memenuhi kebutuhan air kelinci.

5.     Kangkung dan kubis bukanlah pakan terbaik untuk kelinci. semua pohon berjenis berbambu dan kubis berpotensi menyimpan gas. Ini menyebabkan air kencing kelinci berbau amoniak. Kita Jangan terkecoh pada pakan kesukaan kelinci. Kelinci kadang suka kangkung karena lapar, dan tidak ada pakan lainnya. Kalau sudah lapar ya makan kangkung pun kelihatan lahap.

6.       Jangan beranggapan bahwa musim hujan itu menjadi penyebab kematian pada kelinci. Bukan masalah musim hujannya, melainkan kelembaban dan kebersihan kandang yang jadi penyebabnya. Kalo kita bisa mengendalikan kelembaban dan kebersihan kandang kelinci, musim hujan tidak akan menjadi masalah

7.       Pakan kelinci itu adalah rumput. Anak kelinci yang berumur di bawah 3 bulan lebih cocok memakan rumput daripada pelet. Pemberian pakan pelet (atau pakan padat lain) boleh tetapi cukup sedikit saja. Baru setelah umur 2,5 bulan boleh memakan pelet lebih banyak (kurang lebih 50 gram) sedangkan kelinci berumur di atas 3 bulan bisa diberi pakan padat itu 100gram per hari. Kelinci anakan lebih bagus makan rumput karena sistem pencernaannya yang masih labil. Pencernaanya akan bekerja berat jika diberi pakan pelet.

8.       Penyebab penyakit kudis/budugen pada kelinci hanya satu sebab,yaitu karena kandang tidak terjaga kebersihanya. Kuku kelinci yang sering terkena kotoran akan bisa menularkan penyakit kudis itu ke telinga dan bagian tubuh lainya. Untuk itu untuk menghindari penyakit kudis atau budugen, kebersihan kandang harus dijaga. Kaki/kuku kelinci harus dibersihkan dengan air hangat supaya kuman/kutu di kaki kelinci mati. Kalau perlu dipotong kukunya agar lebih higenis.

9.       Wortel adalah pakan yang sangat baik bagi Kelinci Anakan ataupun kelinci dewasa. Gizi yang terkandung dalam wortel tinggi, jadi anakan kelinci pun sangat perlu diberi pakan wortel. Untuk menghindari penyakit, Hindari wortel kotor dan busuk.

10.   Jangan mudah percaya setiap jenis kelinci yang dijual dipasaran itu keturunan ras murni. Karena Kita tidak tahu soal kawin silang. Ketika baru berumur 1 bulan, kelinci bisa jadi nampak murni keturunan ras, tetapi pada saat dewasa, akan kelihatan jenisnya jadi aneh-aneh. Kalo ingin mendapatkan ras murni ketika membeli anakan kelinci kita harus lihat induknya dulu.

Sekian tips merawat kelinci / cara merawat anak kelinci, semoga bermanfaat untuk anda.  Baca cara-jitu lainya : Cara Download Video Youtube